Halaman

Minggu, 18 Februari 2018

Sinergitas Lintas Sektor Puskesmas Kawedanan Dan Koramil 0804/10 Kawedanan Dalam Rangka Penanggulangan Serta Pencegahan Difteri Di Desa Karangrejo

KAWEDANAN - Dalam rangka penanggulangan dan pencegahan Kejadian Luar Biasa (KLB) Difteri di wilayah kecamatan Kawedanan, maka puskesmas Kawedanan dan didampingi anggota koramil 0804/10 Kawedanan melaksanakan kegiatan Imunisasi Difteri pada anak usia 1 tahun sampai dengan 19 tahun yang akan dilaksanakan 3 kali ( 3 putaran). Untuk putaran pertama pada bulan Pebruari dan maret, untuk putaran kedua bulan juli sedangkan putaran ketiga akan dilaksanakan pada bulan Nopember 2018. Karena sekarang sudah memasuki putaran
pertama maka hari ini sesuai jadwal dilaksanakan Ori Difteri sasaran Posyandu, Posyandu yang ada diwilayah Desa Karangrejo (Sabtu, 17/02/18)

Kegiatan Ori Difteri ini dihadiri oleh Kepala Desa  dan 12 petugas dari puskesmas, Bati Komsos koramil 0804/10 Kawedanan Serma Suwanto,  Babinsa seroa Ridwan dan 1 orang anggota,  Kader posyandu 4 orang, Adapun peserta Imunisasi dari 3 Posyandu berjumlah  masing-masing 45 anak,55 anak dan 50 anak yang mendapat Imunisasi di Desa Karangrejo berjumlah 150 anak.

"Difteri merupakan penyakit pada selaput lendir pada hidung serta tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri. Penyakit ini dapat menimbulkan lapisan tebal berwarna abu-abu pada tenggorokan sehingga dapat membuat anak sulit makan dan bernapas. Bila infeksi tidak diobati, toksin yang dihasilkan oleh bakteri bisa menyebabkan lumpuh dan gagal jantung jika dibiarkan, itulah pentingnya diberikan Imunisasi sekarang ini" tutur Serma Suwanto kepada ibu-ibu yang lagi mengantri mengantar putra-putrinya yang akan di Imunisasi/ Vaksin.

Bidan desa Karangrejo menyarankan bagi para orangtua, apabila lupa atau masih kurang dalam memberikan imunisasi DPT kepada putra putrinya, maka diharapkan untuk segera mendatangi puskesmas untuk melengkapi. Beliau menambahkan pula jika dalam suatu daerah sudah berstatus kawasan KLB (Kejadian Luar Biasa) salah satunya kasus difteri ini sudah bisa disebut KLB maka semua anak yang berumur 1 sampai 19 tahun harus ditambah tiga kali imunisasi difteri lagi, dengan interval 0-1-6 bulan yaitu sekarang ini terus satu bulan lagi dan berikutnya enam bulan lagi.

"Terimakasih kepada petugas dari puskesmas Kawedanan dan anggota Koramil 0804/10 Kawedanan yang telah melaksanakan tugas pemberian Vaksin dalam rangka pencegahan difteri kepada putra-putri warga kami sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan tertib dan aman dan mudah-mudahan warga kami terhindar dari penyakit difteri tersebut" tutur Kepala Desa Karangrejo (R10)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar