Magetan - Dalam rangka pembinaan
wilayah, Danramil 0804 /10 Kawedanan
Kapten Caj Jemani menghadiri kegiatan Lokakarya Mini Lintas Sektor UPTD di
Puskesmas Kawedanan Jum’at (30/11/2018).
Kegiatan yang berlangsung di Aula
Puskesmas Kawedanan, Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan ini, mengusung tema
"Pencegahan HIV” ,Nara sumber Ibu
Faria Andi Wibawa yang sehari hari menjabat sebagai penanggung jawab HIV
Puskesmas Kecamatan Kawedanan.
Hadir dalam kegiatan Loka Karya
Mini sebagai berikut Camat Kawedanan yang diwakili oleh Sekcam Kawedanan
Suparlan , Danramil 10 Kawedanan Kapten Caj Jemani , Kapolsek Kawedanan yang
diwakili oleh Waka Polsek Ipda Sudarso , Kepala Puskesmas Kawedanan Dr. Rohmat
Santoso , Kepala Dinas se Kecamatan Kawedanan , Kepala Desa se Kecamatan
Kawedanan.
Kepala Pukesmas Kawedanan Dr.
Rohmad Santoso menjelaskan bahwa, maksud diselenggarakannya acara tersebut
adalah , untuk memelihara kerjasama lintas sektor Kecamatan
Kawedanan perlu dilakukan upaya penggalangan dan pemantauan pelaksanaan
kerjasama melalui suatu forum Lokakarya mini yang diselenggarakan setiap
Triwulan yang disebut Lokakarya Mini Triwulan.
Sedangkan Tujuan dilaksanakannya
Lokakarya adalah , Untuk Menginformasikan, mengindentifikasi capaian hasil
kegiatan triwulan sebelumnya, membahas dan memecahkan masalah serta hambatan
yang dihadapi oleh lintar sektor pada kegiatan sebelumnya dengan menganalisa
serta memutuskan Rencana Tindak Lanjut (RTL) dengan memasukan aspek umpan balik
dari masyarakat dan sasaran program. Lokakarya Mini Bulanan tetap dilaksanakan
jika pada bulan yang bersamaan ada Lokakarya Mini Triwulan, dinamakan Lokakarya
Mini Bulanan mempersiapkan bahan untuk pelaksanaan Lokakarya Mini Bulanan.
Nara sumber Ibu Faria Andi Wibawa yang sehari hari
menjabat sebagai penanggung jawab HIV Puskesmas Kecamatan Kawedanan menjelaskan
bahwa banyak masyarakat yang masih kurang memahami HIV/AIDS. Akibatnya saat ada
penderita yang terungkap identitasnya, maka yang terjadi stigmatisasi yang
buruk.
Selama ini kalau ada masyarakat
yang teindikasi HIV dijauhi dan dikucilkan, karena dianggap bisa menularkan
penyakit , maka kami memberikan pemahaman bahwa HIV tidak bisa menular hanya
dengan berdekatan, bahkan bersentuhan. “Waktu sosialisasi kami juga
membawa ODHA (orang dengan HIV/AIDS,) untuk memberikan testimoni. Supaya warga
paham apa sebenarnya HIV/AIDS itu,” tegas Ibu Faria Andi.
Di akhir paparannya, Ibu Faria
Andi, mengajak peran serta seluruh
aparat yang ada di Kecamatan Kawedanan lebih peduli dengan penderita HIV yang
harus ditangani, salah satu caranya melalui penyuluhan bahaya HIV terhadap
lingkungan keluarga.
Usai kegiatan, Danramil 0804/10
Kawedanan Kapten Caj Jemani, saat ditemui mengatakan, kehadirannya di acara
tersebut, sebagai upaya membangun komunikasi sosial dengan instansi terkait dan
komponen masyarakat dalam rangka pembinaan wilayah. Tentunya semua program
pemerintah harus kita dukung dan sukseskan karena ini untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas kesehatan,” ucapnya.
(R10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar